Query merupakan istilah yang digunakan untuk menyatakan berbagai perintah SQL. Setiap perintah melakukan beberapa hal terhadap database. Sebagai contoh, perintah CREATE akan membuat tabel dan database, sedangkan SELECT akan memilih baris-baris yang sudah pernah kamu sisipkan dalam database.
Konstruksi Query dimulai dengan salah satu perintah berikut:
* ADD
* DROP
* CREATE
* INSERT
* SELECT
* UPDATE
* REPLACE
* DELETE
* ALTER
Sintaks atau cara penulisan query bersifat longgar, artinya kamu bebas mengetikkan enter di manapun tanpa mengganggu kode yang ditulis. Beberapa perintah memerlukan tanda kurung kurawal ({}), seperti perintah insert di bawah ini. Penulisan tanda kurung ini akan kita bahas juga dalam pembahasan fungsi. Pastikan saja untuk mengakhiri setiap perintah yang kamu buat dengan tanda titik koma (;).
Beberapa contoh query:
Kode SQL:
SELECT * FROM nama_tabel;
Kode di atas memilih semua baris dan kolom dari tabel nama_tabel dan menampilkannya pada kita. Berikut ini beberapa query lagi yang akan sangat sering dipakai.
Kode SQL:
INSERT INTO nama_tabel (kolom_satu, kolom_dua) VALUES(nilai_satu, nilai_dua);
UPDATE nama_tabel SET kolom_satu = nilai_satu, kolom_dua = nilai_dua;
MySQL adalah sebuah server database open source yang termasuk populer keberadaannya. MySQL umumnya digunakan bersamaan dengan PHP untuk membuat aplikasi server yang dinamis dan powerful.
<b>Database</b>
Sebuah database adalah sebuah struktur yang umumnya dikategorikan dalam 2 hal: Sebuah database flat dan sebuah database relasional. Database relasional lebih disukai karena lebih masuk akal dibandingkan database flat. Nah, MySQL adalah sebuah database relasional.
Pada database yang memiliki struktur relasional. Ada tabel-tabel yang menyimpan data. Setiap tabel terdiri dari kolom dan baris. Sebuah kolom mendefinisikan jenis informasi apa yang akan disimpan. Diperlukan kolom khusus untuk setiap jenis informasi yang ingin di simpan (misalnya umur, tinggi, berat, alamat)
Kalau kolom mendefinisikan jenis informasi apa yang akan disimpan, maka sebuah baris adalah data aktual yang disimpan. Setiap baris dari tabel adalah masukan dari tabel tersebut dan berisi nilai-nilai untuk setiap kolom tabel tersebut. (contoh masukannya adalah Jojon: umur 35 tahun, 65 kg dan 165cm).
Mengapa menggunakan Database?
Database akan menjadi sangat berguna saat kita perlu menyimpan informasi yang dikategorikan secara logis. Contoh, katakanlah jika ingin menyimpan informasi tentang semua karyawan pada sebuah perusahaan. Dengan database, kita bisa mengelompokkan berbagai hal dalam bisnis menjadi beberapa tabel. Contoh tabelnya bisa saja tabel penjualan, karyawan, piutang, kinerja, dll.
SQL?
SQL (dibaca “ess-que-el”) merupakan kependekan dari Structured Query Language. SQL digunakan untuk berkomunikasi dengan sebuah Database. Sesuai dengan ANSI,SQL merupakan bahasa standar untuk sistem menajemen database relasional. Statemen SQL digunakan untuk melakukan tugas-tugas seperti melakukan update terhadap database, atau mengambil data dari sebuah database. Beberapa database relasional yang menggunakan SQL dan cukup ngetop adalah: MySQL, Oracle, Sybase, Microsoft SQL Server, Access, Ingres, etc. Meskipun sebagian besar sistem database menggunakan SQL, namun sebagian besar dari mereka juga memiliki ekstensi khusus yang hanya bisa digunakan di sistem masing-masing. Namun demikian, perintah standar SQL seperti “Select”, “Insert”, “Update”, “Delete”, “Create”, dan “Drop” dapat digunakan untuk melakukan hampir semua hal yang perlu dilakukan terhadap sebuah database.
<b>SQL</b>
10. SQL adalah bahasa query baku untuk DBMS
11. SQL diambil sebagai bakuan sejak tahun 1992
12. Awalnya diterapkan pada DBMS besar seperti Oracle dan Informix, sekarang juga pada DBMS berbasis PC seperti dBASE dan FoxPro.
13. SQL bersifat sebagai bahasa tingkat tinggi (high level). Pemakai hanya menyebutkan hasil yang diinginkan dan optimasi pelaksanaan query dilakukan oleh DBMS.
14. Satu perintah SQL dapat mewakili puluhan baris perintah bahasa xBASE.
15. SQL dapat disisipkan ke bahasa pemrograman yang lain seperti C, Pascal, Cobol, dll.
16. Bahasa SQL terbagi dalam dua bagian besar, yaitu: DDL (Data Definition Language) dan DML (Data Manipulation Language)
17. DDL mendefinisikan struktur basis data, seperti pembuatan basis data, pembuatan tabel dsbnya. Contoh: CREATE DATABASE dan CREATE TABLE.
18. DML merupakan bagian untuk memanipulasi basis data seperti: pengaksesan data, penghapusan, penambahan dan pengubahan data. DML juga dapat digunakan untuk melakukan komputasi data. Contoh: INSERT,DELETE, dan UPDATE.
Query DML
DML adalah kependekan dari Data Manipulation Language. DML adalah kumpulan perintah SQL yang berhubungan dengan proses mengolah dan memanipulasi data dalam table. DML tidak terkait dengan perubahan struktur dan definisi tipe data dari objek database.
<b>Query DDL</b>
DDL adalah kependekan dari Data Definition Language. DDL adalah kumpulan perintah SQL yang digunakan untuk membuat (CREATE), mengubah(ALTER, RENAME) dan menghapus(DROP) struktur dan definisi dari objek-objek database seperti database, tabel, view, index, function, trigger dan field.
Query Jenis DDL
4. CREATE
1. CREATE DATABASE digunakan untuk membuat database baru
2. CREATE FUNCTION digunakan untuk membuat function dalam database
3. CREATE INDEX digunakan untuk membuat index
4. CREATE PROCEDURE digunakan untuk membuat prosedure dalama database
5. CREATE TABLE digunakan untuk membuat tabel baru
6. CREATE TRIGGER digunakan untuk membuat trigger (perintah sql yang dikerjakan otomatis pada even tertentu)
7. CREATE VIEW digunakan untuk membuat rutin laporan
5. ALTER, RENAME
1. ALTER DATABASE digunakan untuk mengubah pengaturan database
2. ALTER FUNCTION digunakan untuk mengubah function
3. ALTER PROCEDURE digunakan untuk mengubah prosedure
4. ALTER TABLE digunakan untuk mengubah susunan dan pengaturan tabel
5. ALTER VIEW digunakan untuk mengubah pengaturan laporan
6. RENAME TABLE digunakan untuk mengubah nama tabel
6. DROP
1. DROP DATABASE digunakan untuk menghapus database
2. DROP FUNCTION digunakan untuk menghapus function
3. DROP INDEX digunakan untuk menghapus index
4. DROP PROCEDURE digunakan untuk prosedure
5. DROP TABLE digunakan untuk menghapus tabel
6. DROP TRIGGER digunakan untuk menghapus trigger
7. DROP VIEW digunakan untuk menghapus format laporan
<b>
Query Jenis DML</b>
5. SELECT digunakan untuk menampilkan data
6. INSERT digunakan untuk menambahkan data baru
7. UPDATE digunakan untuk mengubah data yang sudah ada
8. DELETE digunakan untuk menghapus data
Variasi penggunaan jenis query DML lebih banyak karena berhubungan dengan data dalam satu atau banyak tabel database. Setiap kasus manipulasi data akan menciptakan susunan baru dengan perintah dasar yang sama.
<b>STRUKTUR QUERY LANGUAGE(SQL)</b>
SQL adalah:Sebuah bahasa yang di pergunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional.
Elemen-elemen dalam SQL
Pernyataan SQL
Pernyataan adalah:perintah SQL yang suatu tindakan kepada DBMS.
Nama
Nama di gunakan sebagai identitas bagi objek-objek dalam DBMS.
Tipe Data
Setiap Data mempunyai tipe data.Seperti CHAR,INTEGER,NUMERIC.
Konstanta
Konstanta mempunyai nilai yang tetap.
Ekspresi
Segala sesuatu yang menghasilkan nilai,biasanya di gunakan untuk menghitung nilai.
Fungsi bawaan
Fungsi adalah sebuah sub program yang menghasilkansuatu nilai jikaa dipanggil.
SQL mempunyai sejumlah fungsi bawaan, yaitu : -,MIN, MAX, AVG
<b> Kelompok pertanyaan SQL
</b>
Dikelompokkan menjadi 5 kelompok.
1. Data Definition Language (DDL)
Merupakan kelompok perintah yang berfungsiuntuk mendefinisikan atribut-atribut basisdata, tabel, atribut, batasan terhadp satu atribut serta hubungan antar tabel.
Contoh : CREATE, ALTER, DROP
2. Data Manipulation Language (DML)
Untuk memanipulasi datadalam basisdata.
Perintah yang termasuk dalam kategori DML : SELECT, INSERT, DELETE, UPDATE
3. Data Control Language (DCL)
Untuk mengendalikan pengaksesan data.
Pengendalian dapat dilakukan berdasar per pengguna, per tabel, per kolom maupun per operasi.
Termasuk DCL : GRANT, REVOKE, LOCK TABLE.
4. Pengendalian Transaksi
Adalah perintah-perintah yang berfungsi untuk mengendalikan pengeksekusian transaksi.
Yang termasuk kategori ini : COMMIT, ROLLBACK
5. Pengendalian Programatik
Mencakup pernyataan-pernyataan yang berhubungan dengan pemanfaatan SQL dalam bahasa lain
Contohnya seperti pada COBOL
Pengendalian Programatik : DECLARE, OPEN FETCH, CLOSE
<b> Bekerja dengan SQL </b>
1. Menciptakan sebuah Tabel
Sintaks : CREATE TABLE
2. Menciptakan Indeks
<b>Tujuan dibuatnya indeks :</b>
1. Indeks dapat meningkatkan Kinerja
2. Indeks menjamin bahwa suatu kolom bersifat Unik
Sintaks : CREATE INDEX idx_(nama atribut) ON nama tabel (nama atribut)
3. Menambahkan data
Sintaksnya :INSERT INTO nama tabel VALUES ( , )
4 Mengubah Data
Sintaksnya:UPDATE Nama tabel
5 Menghapus Data
Sintaksnya:DELETE FROM nama tabel WHERE kondisi.
6 Pernyataan Select
Untuk menampilkan isi Tabel.
7 Menggunakan Klausa WHERE
a. Untuk menampilkan dengan berbagai kondisi
b. Operator pengikutnya,
c. Operator pembanding
8 Select DISTINCT
a. Untuk menampilkan isi tabel,dimana apabila ada isi record yang sama hanya di tampilkan 1 x saja,
<b> ngerjain nya bareng syifa ^_^ ...</b>
0 komentar:
Posting Komentar
Saya berharap anda meninggalkan komentar anda disini ...!!!